Rematik Menganggu Aktifitas Harian? Atasi dengan ini

Apakah kamu merasakan kaku pada oto dan persendian? Serasa mengangkat beban lebih dan juga rasa nyeri menggerogoti persendian sehingga aktifitas menjadi terganggu? Waspada rematik yang bisa menyebabkan itu. Lantas apa itu rematik? Apa saja penyebabnya? Dan bagaimana cara mengatasinya?.

Rematik

Baiklah disini kita akan menjawab dan membahas pertanyaan-pertanyaan diatas. Silahkan simak baik-baik penjelasan dibawah ini.

Apa itu rematik?

Rheumatiod arthritis atau rematik adalah penyakit autoimun. Ini terjadi karena sel-sel dalam tubuh menyerang sel-sel lain yang ada dalam tubuhnya sendiri. Rematik ditandai dengan nyeri sendi.

Area persendian yang diserang oleh penyakit ini sehingga menyebabkan rasa nyeri yang hebat pada bagian sendi dan peradangan kronik.

Biasanya terjadi pada orang yang sudah berusia 40-60 tahun. Namun, tidak dipungkiri usia lebih muda tidak akan terkena pemyakit ini. Tapi, jarang sekali pada orang yang berusia dibawah 40 tahun terkena rematik. Jika pun ada itu karena faktor keturunan atau riwayat keluarga, kebiasaan buruk, obesitas.

Beberapa penyebab rematik

Rematik

1.  Menurunnya sistem autoimun tubuh

Penyebab rematik yang pertama adalah menurunnya sistem autoimun tubuh. Mengapa ini bisa terjadi? Hal ini terjadi karena sistem imun pada tubub yang keliru.

Mereka menyerang jaringan-jaringan sehat di sekitar bagian sendi. Sehingga menyebabkan synovium (lapisan tipis sel), menutupi bagian persendian lalu sendi mengalami peradangan dan bengkak.


Dalam synovium terjadi pelepasan bahan kimia yang dapat merusak tulang rawan dan tulang dalam sendi. Jika kondisi ini dibiarkan terjadi tanpa adanya upaya  pengobatan yang tepat, synovium bisa saja membuat sendi kehilangan bentuknya dan akhirnya menghancurkan sendi kamu sepenuhnya.​

2.   Genetika

Penyebab rematik beriutnya yadalah faktor genetika atau keturunan. Jika kamu punya keluarga yang mengidap reumatoid artritis atau rematik. Sebaiknya kamu lebih berhati-hati  dan segera periksakan dirimu ke dokter untuk dapat melaukan pencegahan akan penyait ini. Karena faktor genetika tadi bisa meningkatkan risiko seseorang untuk terkena  reumatoid artritis atau rematik.

3.   Obesitas

Orang yang memiliki kelebihan berat badan yang sering kita sebut obesitas rentan sekali untuk terkena penyakit. Salah satu penyakitnya adalah radang sendi.

Perlu kamu diingat, bagian sendi seperti pinggul dan lutut lebih banyak bekerja untuk menopang berat tubuh. Pada bagian sendi ini merasakan tekanan lebih besar ketika sedang beraktivitas.

Obesitas bisa menajdi penyebab radang pada sendi karena  tekanan yang membebani sendi yang berlebihan sehingga akan terasa sakit dibagian itu.

4.   Lingkungan

Terakhir yatu faktor lingkungan yang menyebabkan seseeorang mudah terkena reumatoid artritis (rematik). Ini terjadi karena memiliki hubungan dengan kekuatan daya tahan tubuh seseorang.

Faktor lingkungan dapat memicu timbulnya infeksi oleh virus atau bakteri pada orang yang lemah secara genetik.

Hal ini menyebabkan sistem kekebalan tubuh seseorang salah arah dan menyerang sistem tubuhnya sendiri. Aibatnya sendi mengalami peradangan.

Beberapa hal yang mungkin menjadi pemicunya  adalah orang itu terkena paparan mineral silika dan penyakit periodontal kronis juga dapat meningkatkan risiko seseorang terkena reumatoid artritis..

Cara mengatasi rematik


1. Pola hidup sehat

Ada baiknya mulai sekarang kamu menerapkan gaya hidup sehat agar tehindar dari penyakit. Cobalah terapkan 4 sehat 5 sempurna dalam makanan. Manfaatnya tubuh menjadi sehat, berat badan ideal dan sistem imun menjadi kuat.

Karena salah satu penyebab rematik tadi adalah obesitas. Obesitas juga meningkatkan resiko seseorang terkena asam urat. Jadi cara ini cukup bagus untuk menurunkan berat badan. Hindari makanan berlemak, perbanyak konsumsi makanan serat tinggi dan air mineral.

2. Minum rebusan jahe

Cara berikutnya untuk mengatasi rematik adalah dengan meminum air rebusan jahe. Manfaatnya meminum rebusan jahe ini baik untuk meredakan nyeri karena sifatnya yang hangat untuk persedian dan tulang.

Cara pembuatannya yaitu:

  • Siapkan beberapa buah ruas jahe yang sudah dibersihkan, 
  • Setelah itu, jahe yang telah disiapkan tadi diseduh dengan air panas 
  • Tambahkan juga 1 sendok madu. 
Ramuan tadi baik dikonsumsi setiap hari untuk menjaga sendi agar tetap sehat. Untuk penderita rematik minumlah ramuan tadi sampai rematiknya hilang. Jika tidak sakit masih berlanjut hubungi dokter.

3. Rutin berolahraga ringan

Rutin berolahraga ringan juga dapat memperkuat tulang dan otot. Cara ini baik dilakukan karena tidak mengganggu sendi yang sakit. Olahraga ringan yang dapat dilaukan seperti jalan kaki, jogging, senam dan lain sebagainya.


Dari beberapa penyebab rematik yang ditimbulkan, kamu bisa menjadikannya acuan untuk  mawas diri dan beberapa cara mengatasinya tadi dapat kamu lakukan rutin setiap hari. Namun, jika semua cara sudah kamu lakukan, tapi sakitnya masih berlanjut. segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

0 Response to "Rematik Menganggu Aktifitas Harian? Atasi dengan ini"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel